Minggu, 17 Januari 2016


Morfologi Wader

Ikan ini sering ditemukan di parit-parit dangkal yang jernih, sungai kecil di pegunungan, sungai berukuran menengah hingga yang besar, saluran yang mengalir lambat, dan bahkan juga situ dan danau. Wader ini cenderung bersifat omnivora, memakan mulai dari plankton, larva serangga, hingga ke serpih-serpih tumbuhan hijau. Kondisi lingkungan alaminya adalah perairan tropika dengan pH antara 6.0–6.5 (agak asam), kesadahan air sekitar 12.0 dGH, dan kisaran suhu antara 24–26 °C (75–79 °F).
Warna dan bentuk tubuh ikan ini amat berubah-ubah. Kebanyakan berwarna abu-abu kehijauan,zaitun, atau keperakan, dengan warna yang lebih gelap di bagian punggung berangsur-angsur memucat dan keputihan di sisi dada dan perut. Dua bintik besar biasa terdapat, yakni di pangkal sirip dorsal dan di tengah batang ekor (peduncle). Di samping itu, pada ikan-ikan yang muda sering pula terdapat 1-3 bintik tambahan di tengah badan yang terletak pada sebuah coret samar memanjang di sisi tubuh di belakang tutup insang , dan satu bintik di awal sirip anal. Bintik-bintik ini umumnya akan memudar dan menghilang pada spesimen-spesimen yang besar.








Wader adalah salah satu ikan incaran orang dewasa atau anak-anak dalam memancing disungai ikan ini pun mempunyai rasa yang enak dan gurih serta memilki gizi yang tinggi tapi untuk yang memiliki kolesterol lebih baik dikurangi konsumsi ikan wadernya.








Untuk memancing wader tidak lah sulit tentukan spot yang berarus besar bisa menggunakan pemberat tapi bisa juga mencari spot yang berarus kecil dengan menggunakan pelampung sesuai kan pemberat dengan arusnya jangan sampai terbawa arus untuk pelampung gunakan pelampung ukuran sedang karena tarikan wader kadang tidak terlalu keras jika kita menggunakan pelampung besar akan sangat sulit membedakan tarikan wader atau tidaknya.

Rahasia Umpan :

Dan rahasia umpannya yaitu menggunakan makanan ringan yang berasa keju satu bungkus yang berharga 500 rupiah juga sudah bisa dijadikan sebagai umpan,satu bungkus cukup campurkan kurang lebih 4-6 tetes air sesuai akan agar makanan ringan tersebut jangan terlalu lembek dan jangan sampai belum tersentuh air.Jika sudah cukup tempel kan umpan itu ke ujung mata kail sampai ujungnya tertutup saja ikan dapat menyambar karena aroma dari makanan ringan sebut sangat pekat dan untuk menarik ikan saat menyambar jangan terlalu keras justru itu akan merobek mulut ikan serta untuk ukuran kail pakai ukuran kail yang kecil karena ikan wader adalah ikan yang berukuran tidak besar.Selamat mencoba!
                                         
Ukuran Kail


Sumber :
https://id.wikipedia.org/wiki/Wader_bintik-dua

Posted on 08.12 by Teknik

No comments


Desain taman dinding rumah

















          Taman vertikal merupakan salah satu solusi bagi anda yang tidak mempunyai lahan pekarangan yang luas untuk membuat sebuah taman yang indah. Taman vertikal memang unik, karena taman ini berjenjang ke atas tidak seperti taman pada umumnya.

        Taman vertikal ini sudah mulai menjadi salah satu favorit untuk penduduk Indonesia, terutama didaerah perkotaan, karena mahal dan semakin sempitnnya lahan untuk membuat sebuah taman. Disamping untuk menambah keindahan dan keasrian taman vertikal juga mempunyai fungsi lain yang tak kalah pentingnya yaitu penghematan lahan untuk taman, meningkatkan pasokan oksigen dirumah kita. Taman vertikal juga berfungsi untuk menahan panas matahari, meredam kebisingan dan juga mencegah tampias hujan.

         Tanaman yang digunakan adalah tanaman yang merambat dan tergantung jika desain taman vertikal diluar ruangan maka pilih tanaman yang kuat dengan suhu panas matahari sedangkan untuk tanaman didalam ruangan kondisikan dengan cukupnya cahaya matahari dan cukup asupan air,serta tanaman perlu perawatan pemangkasan agar tertata  rapih dan indah.karena dinding tembok akan lembab dan basah maka kita perlu melapisinya dahulu dengan cat anti air atau waterproffing agar tidak merusak dinding tembok.

         Sebelum mulai membuat sebuah taman vertikal ada beberapa media tanam yang harus disiapkan diantaranya :

1.   Pot
          tidak memerlukan untuk membeli pot Bunga yang bagus dan mahal, bahkan jika memang ingin memotong budget.bisa menggunakan potongan paralon, botol plastic, ataupun gelas plastik.

2.   Rak
          Rak ini sebaiknya menggunakan bahan logam atau plastik agar tahan lama dan tidak mudah lapuk. Rak sebaiknya berongga supaya pada waktu penyiraman tanaman, air tidak terkumpul dan memenuhi rak tersebut. Untuk penempatan rak taman vertikal sebaiknya diberi jarak dari dinding, mungkin sekitar 10 cm sudah cukup.

3.   Papan Penyangga
          Bahan penyangga anda sebaiknya menggunakan lembaran yang berbahan PVC atau bisa juga menggunakan Fiberglass.

4.   Media Tanam
          Untuk media tanam anda bisa menggunakan bahan organik maupun anorganik.Bahan organik seperti sabut kelapa, arang, humus, kompos dan lainnya, sedangkan bahan anorganik anda bisa menggunakan Pasir, tanah  liat, pecahan batu batu kerikil dan lainnya.

Proses Penanaman

          Pada proses penanaman, anda tidak bisa langsung menanam pada posisi vertikal, tapi ditanam dalam posisi horizontal dulu pada papan yang telah kita persiapkan, kemudian setelah kurang lebih 3 bulan kita miringkan 45 derajat, sehingga tanaman menjuntai dengan indah. 
Untuk tahap terakhir kita pasang papan tersebut ke rak/ penyangga yang telah kita persiapkan 
 sebelumnya.Dan dapat dilihat beberapa contoh taman vertikal :






















   




Desain taman di atap rumah
           

       
      











          Taman Di atap rumah juga menjadi salah satu solusi ruang terbuka hijau dan jarang sekali ada atap rumah yang menggunakan media tanaman sebagian besar menggunakan genteng sebagai atap rumahnya,desain atap rumah juga dapat memberikan keuntungan tersindiri diantaranya membuat rumah unik, dapat memberikan kesejukan  dan memberikan kesan indah.Dalam pembuatan taman diatap rumah susunannya Diantaranya :

          
          Tapi ada satu hal yang diperhatikan dalam pembuatan tanaman diatas atap ini yaitu struktur atap tidak boleh bocor.Jadi pertama harus ada tes untuk mengetahui kondisi atap bocor atau tidak bocor.Cara untuk mengetahuinya cukup di siram air diatas atap sampai air tergenang ,lalu biarkan 2 atau 3 hari.Apabila bagian bawah ada yang meresap maka dapat dipastikan bahwa atap itu bocor.Namun apabila sebaliknya berarti atap itu aman Dan dapat dilanjutkan dengan membangun desain taman atap rumah  ,Beberapa contoh desain rumah :






























Perlu sekali memanfaatkan tanaman sebagai desain rumah kita tak ada salahnya mencoba desain diatas dan manfaatnya dapat kita rasakan dari penggunaan desain taman vertikal dan taman atap rumah yaitu sebagai tempat kenyamaan untuk merilekskan ,sebagai sumber oksigen dan sebagai tempat berkumpul keluarga.



Sumber :






http://spacehistories.com/desain-taman-di-atap-rumah-yang-unik/











Posted on 00.04 by Teknik

No comments